Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2022

Day 9 - Bercermin pada diri

Gambar
Sebanyak apa yang bisa kulakukan bercermin pada diri, terkadang terlihat amat memilu kan, juga amat menyenangkan . Kini aku bertatapan dengan aku kami menatap satu sama lain amat sangat dalam, semua yang terlihat di pantulan cermin itu menggambarkan segala apa yang kami pendam, namun lama saling menatap air yang sudah menggenang meluap membajiri mata yang penuh ambisi . Bayangannya tak pernah lepas dari benak ku walau sudah mengelak ,walau tak terima, walau bukan sosok yang ku damba tetap saja yang terpantul adalah aku .  Apa yang terpantul pada cermin nampak jelas bagaimana baik dan buruknya tak akan pernah terlupakan karna tetap berpegang erat bercermin pada diri, jika mata memandang ku sebatas itu maka hanya hati yang dapat mendefinisikan sedemikian rupa apa yang terpantul. Bercermin pada diri turut membawa segala penyesalan yang ada tentang bagaimana yang ia perbuat, meruntuki segala kelalaian nya, kecewa pada dirinya yang tak dapat ia rengkuh kembali. Hantinya bert...

Day 8 - Menelepon Masa Depan.

Gambar
 Telepon yang kutuju sudah berdering namun tak kunjung ada jawaban.  Kerap kali aku memikirkan dari banyaknya kemungkinan, rasanya bak tenggelam dalam pikiran seolah kekhawatiran itu tak dapat terbendung lagi, padahal belum tentu adanya seperti itu, dan inilah awal dari sebuah kisah menelepon masa depan.  Aku menjalani hari demi hari ku menata sebuah fondasi, sudah ku upayakan berbagai cara untuk menguatkan fondasi yang ku bangun, perlahan lahan tapi pasti.  Fondasi yang ku bangun dengan sedemikian rupa ku sesuaikan dengan kemampuan , waktu dan tentunya juga ku sesuaikan dengan kekurangan yang ada pada diri ku.  Sangat disayangkan fondasi yang sudah ku bangun sedemikian rupa runtuh begitu saja oleh keadaan, jujur aku sangat kecewa karna memerlukan waktu yang lama untuk membangun fondasi tersebut sampai sudah menjadi kebiasaan dan keseharian ku, tapi mau bagaimana lagi apakah aku bisa menyalahkan keadaan ? Apakah aku bisa menunutut dan marah pada kead...