Hari yang begitu ku damba
Kala itu hari ini menjadi hari yang begitu di damba, namun kini berbeda waktu yang terasa begitu cepat, kesibukan yang begitu memadat, membuat ku melupakan hari ini. Rasanya hari ini begitu campur aduk, tentang bagaimana diriku yang dulu amat menantikan hari ini, tentang bagaimana dulu hari ini menjadi kegembiraan dengan menerima berbagai hadiah dan ucapan. Bukannya aku tak bahagia dengan hari dimana aku lahir, namun semakin umur ini bertambah aku merasa ada banyak kekhawatiran yang menerpa. kini aku ingin menjadikan hari yang dulu ku damba ini menjadi hari yang penuh renungan dan perefleksian, aku ingin berkomitmen pada diriku bahwa kedepannya aku harus lebih menerima dan mencintai aku, yah sudah ku bilang berkali kali bahwa "hubungan terlama kita dengan manusia sejatinya hanya dengan diri kita sendiri" jadi di hari yang istimewa ini setelah aku menyelesaikan ujian ,aku mematikan handphone lalu aku merenung tentang resolusi apa yang kali ini harus ku buat. setelah mengist...